Karena ada dua masalah besar dalam hidup manusia yang penuh ketidakpastian, yaitu
- Menghadapi RESIKO (Penyakit Kritis, Cacat, Meninggal Dunia,)
- Mempersiapkan MASA DEPAN (Pensiun Dengan Berkecukupan, Hari Tua Yang Bahagia, Mempunyai Anak-Anak Yang Sukses)
"Hari tua yang bahagia, dan masa depan
anak-anak yang sukses tidak akan tercapai bila kita sakit, cacat, atau
meninggal dan belum punya perlindungan ASURANSI"
Jadi mengapa kita butuh asuransi??!!
1. Untuk melindungi INCOME kita agar tetap bisa SURVIVE meskipun kita mengalami musibah.
2. Untuk memastikan dan mengawal perencanaan keuangan keluarga, agar sesuai dengan yang direncanakan.
Atas dasar apakah kita butuh ASURANSI???
Hadist Nabi tentang "persiapkanlah lima perkara sebelum datang lima
perkara" itu maksudnya adalah supaya kita mempergunakan waktu dan
kesempatan dengan sebaik-baiknya, sebelum hilangnya kesempatan tersebut.
Hadist tersebut diriwayatkan Imam Hakim dalam kitab al-Mustadrak.
Lima perkara tersebut adalah sebagai berikut:
"PERGUNAKAN MASA MUDAMU SEBELUM DATANG MASA TUAMU".
Masa muda hendaklah dipergunakan sebaik-baiknya untuk mencapai
kebaikan, kesuksesan, dan keberhasilan, karena masa mudalah kita
mempunyai ambisi, keinginan dan cita-cita yang ingin kita raih, bukan
berarti masa tua menghalangi kita untuk tetap berusaha mencapai
keinginan kita, tapi tentulah usaha masa tua akan berbeda halnya dengan
usaha saat kita masih muda. Maka dari itu masa muda hendaklah diisi
dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat hingga tidak menyesal di
kemudian hari.
"PERGUNAKAN MASA LUANGMU SEBELUM DATANG MASA SIBUKMU".
Disini kita dianjurkan untuk menghargai waktu, agar bisa diisi dengan
hal-hal yang bermanfaaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain.
Misalnya, menengok saudara ketika ada kesempatan sebelum kesibukan
menghampiri kita, hingga tidak sempat lagi untuk sekedar mengunjungi
kerabat.
"PERGUNAKAN WAKTU SEHATMU SEBELUM DATANG WAKTU SAKITMU".
Hal ini juga anjuran agar kita senantiasa waspada pada segala
kemungkinan yang sifatnya diluar prediksi manusia, seperti halnya
sakit/musibah. Sakit/musibah disini bukan sebatas sakit jasmani, tapi
juga sakit rohani. Maka ketika kita sehat jasmani-rohani, hendaknya kita
senantiasa mempergukannya untuk hal-hal yang bermanfaat TANPA
MENGULUR-NGULUR WAKTU.
"PERGUNAKANLAH WAKTU KAYAMU SEBELUM DATANG WAKTU MISKINMU".
Tidak terlalu jauh berbeda dari penjelasan di atas, ketika kekayaan ada
pada kita, baik itu berupa materi atau lainnya, maka hendaknya kita
memanfaatkannya sebaik-baiknya, jangan menghambur-hamburkan.
"PERGUNAKAN HIDUPMU SEBELUM DATANG MATIMU".
Yang terakhir ini merupakan cakupan dari empat hal diatas. Ketika kita
diberi kehidupan maka hidup yang diberikan pada kita itu sebenarnya
merupakan kesempatan yang tiada duanya. Karena kesempatan hidup tidak
akan datang untuk kedua kalinya. Kehidupan harus dijalani sesuai
tuntutan kemaslahatannya.
Lima hal itu merupakan inti misi dan
visi hidup manusia, karena kunci kesuksesan itu terletak pada bagaimana
kita "mempergunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya". Mempergunakan
kesempatan adalah bentuk pasrah pada upaya & usaha, BUKAN PADA
HASIL!!! Prinsip pasrah pada upaya & usaha akan membentuk jiwa yang
teguh, tegar, kuat, dan tidak mudah putus asa. Bila suatu saat upaya
kita belum menghasilkan target yang kita harapkan, maka kita tidak
lantas putus asa, karena kewajiban kita adalah Ikhtiar, Ikhtiar,
Ikhtiar, & Ikhtiar. karena Ikhtiar merupakan salah satu bentuk
ibadah kepada-NYA!!
Ya, atas dasar hadist diatas itulah kita butuh sare’at yaitu “ASURANSI”..
Untuk membuat diri dan kehidupan kita lebih berkualitas , dan melindungi dari hal-hal yang tidak di inginkan.
"Bila kita gagal merencanakan masa depan, berarti kita telah merencanakan masa depan yang gagal"
-------------------------------------------------------------------------
Info & Konsultasi Hub:
Andra Purnama Wiguna.
085711777666 / 082311777666
Pin BBM 7DADC144
[FB : andra_purnama@rocketmail.com]
[Follow Twitter : @ndra_pewe]